HAFLAH AKHIRUSSANAH
MAJLIS MAULID DZIKIR WATTA'LIM "FACHRUL WUJUD"


Acara  di adakan Pada:
Hari: Kamis. (Kamis Malam Jum'at Legi). 
Tanggal : 21 Mei 2015.
Pukul: 19.30. WIB. (Ba'da Isyak).
Tempat: Markas Besar Majelis Maulid Dzikir Wat Ta'lim "Fachrul Wujud".
Alamat: Gang 2. Rt.02. Rw.04. Dukuh Keceh. Bandungrejo-Kalinyamatan-JEPARA.
Pembicara: Habibil Mahbub, Adda'i Ilallah, Assayyid, Alhabib Ahmad Bin Nouvel Bin Jindan Dari Jakarta.
Dan Insya Allah Akan Di Hadiri Haba'ib, Kyai, Dan Umaro' Dan Khususnya Masyarakat Se-Jepara, Kudus, Demak, Pati Dan Sekitarnya. 

Kami Ingin Mengajak Antum-Antum Semua Konvoi Bersama Kami Dalam Berangkat Mengikuti Perjalanan Habibil Mahbub, Adda'i Ilallah, Assayyid, Alhabib Ahmad Bin Nouvel Bin Jindan Ke Markas Besar Majelis Maulid Dzikir Wat Ta'lim "Fachrul Wujud".
Yang Ingin Ikut Konvoi Dapat Berkumpul Di
Rumah: H.Muhammad Basuni.
Alamat: Jl.Kauman Timur.
Rt.02 Rw.04 No.03.
Pecanga'an Wetan Jepara.
Waktu Berkumpul Ba'da Maghrib.


Hadirkan Jiwa Dan Ragamu Dalam Menyambut Keluhuran, Ajak Kerabat, Sanak Saudaramu Dengan Kelembutan Untuk Menghadiri Majelis Sayyidina Al Imam Fachrul Wujud Syeikh Abubakar Bin Salim..
Bergembiralah Dan Buatlah Nabi Muhammad SAW Tersenyum Dan Kita Menjadi Kebangga'an Sayyidina Al Imam Fachrul Wujud Syeikh Abubakar Bin Salim. 

Lebih Jelas Dapat Menghubungi:
1.Sayyid Yusuf Alhamid: 085876141959.
2.Agus: 089615357280.
3.Khoirul: 089668446652.
4.Pin: 2845BEDF (Majelis Maulid Dzikir Wat Ta'lim "Fachrul Wujud").

NB:
Bagi Pengendara Motor Wajib Memakai Helm..
Jadikan Majelis Panutan Ummat..
Pakailah Helm Agar Selamat.. ({})

Jangan Pernah Lelah Untuk Terus Membuat Sayyidina Al Imam Fachrul Wujud Syeikh Abubakar Bin Salim Tersenyum & Jangan Pernah Bosan Untuk Selalu Mengibarkan Bendera MAJELIS MAULID DZIKIR WAT TA'LIM "FACHRUL WUJUD" 
(Khodimul Majelis Maulid Dzikir Wat Ta'lim "FACHRUL WUJUD", Alfaqier Syarief Bin Ahmad Alhamid).
SELAMAT DATANG DI BLOG MAJLIS MAULID DZIKIR WATTA'LIM "FACHRUL WUJUD"


“Katakanlah: ‘Taat kepada Allah dan taatlah kepada rasul; dan jika kamu berpaling maka sesungguhnya kewajiban rasul itu adalah apa yang dibebankan kepadanya, dan kewajiban kamu sekalian adalah semata-mata apa yang dibebankan kepadamu. Dan jika kamu taat kepadanya, niscaya kamu mendapat petunjuk. Dan tidak lain kewajiban rasul itu melainkan menyampaikan (amanat Allah) dengan terang. ’" (QS. An Nur : 54)
                KEUTAMAAN AHLUL BAIT / DZURRIYYAH ROSULULLAH

Ketika al-Imam Syafi'i dituduh termasuk pengikutgolongan Rofidloh (Syi'ah), karena beliau mencintai dan menghormati Ahlu Bait, beliau menjawab dengan syair yang artinya :

"Jika yang dimaksud dengan golongan Rafidloh hanya semata-mata mereka yang mencintai Ahlu Bait, maka saksikanlah wahai bumi dan langit, bahwa aku adalah termasuk dari golongan Rofidloh."

 Al-Imam as-Suyuthi menulis sebuah kitab yang khusus memuat beberapa Hadits yang menunjukkan keutamaan Ahlu Bait.

Berikut saya kutib beberapa Hadits.

"Perumpamaan ahli bait-ku, seperti perahu Nabi Nuh. Barang siapa yang berada di atasnya ia akan selamat, dan yang meninggalkannya akan tenggelam."
(H.R. Thabrani)
MAKNA  MAULID  NABI

Nabi Muhammad SAW adalah nabi Ummat Islam di seluruh dunia. Beliau adalah Nabi akhir zaman. Penutup para Nabi. Khotamun Nabiyyin. Tidak akan ada nabi yang akan diutus oleh Allah untuk menyampaikan risalahNya setelah Nabi Muhammad. Jabir pernah bertanya kepada Nabi Muhammad, ” Ya Rosulallah, Demi Ayah dan Ibuku, sampaikan pada saya tentang sesuatu yang pertama kali diciptakan oleh Allah SWT sebelum menciptkan yang lain”. Nabi Menjawab, wahai Jabir, sesungguhnya Allah menciptkan Nur Nabimu Muhammad SAW sebelum menciptakan segala sesuatu di alam semesta ini. Dan segala sesuatu di alam semesta ini adalah dari cahaya Nabi Muhammad SAW. Dan Nabi pernah bersabda, saya adalah Nabi yang diciptakan pertama kali dan diutus paling akhir.
PERAYAAN MAULID BUKAN BID'AH

Syaikh Dr. Yusuf Al-Qaradhawi, Ketua Persatuan Ulama Internasional menyatakan bahwa anggapan merayakan maulid Nabi saw. adalah bid’ah, dan setiap bid’ah pasti sesat, dan setiap yang sesat pasti masuk neraka, tidak semuanya benar.Beliau meluruskan, yang kita ingkari dalam hal perayaan maulid adalah ketika ada pencampuradukkan dengan kemungkaran, ketika perayaan maulid itu bercampur-aduk dengan hal-hal yang menyalahi syari’at, ketika perayaan maulid itu tidak sesuai dengan Al-Qur’an, sebagaimana praktek-praktek ini masih ada di sebagian negara Islam.